Supriyadi: Bagaimanapun PWI harus Netral

Supriyadi Alfian (batik) menerima nasi tumpeng dari Kherlani. (aka)

Lnews, KALIANDA - Ketua PWI Lampung, Supriyadi Alfian, mengimbau anggota PWI agar netral atau tidak memihak kesalah satu calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Serentak 2015.

Penegasan ini disampaikan Supriyadi dalam acara syukuran atas selesainya renovasi kantor PWI Lampung Selatan, Senin siang (19/20).

Menurutnya, ketidak berpihakan dalam hal penulisan berita adalah wajib, terlebih dimasa Pilkada saat ini. "Jangan dipilah-pilah, beritakan sesuai dengan porsinya."

Namun, menurut Supriyadi, tidak ada sanksi jika wartawan melanggar. "Memang tidak ada sanksi jika wartawan tidak netral, hanya sanksi moral saja." katanya.

Supriyadi melanjutkan, jika ada kawan-kawan pers yang masuk ke tim pemenangan salah satu calon, maka ia wajib non aktif terlebih dahulu di media tempatnya bekerja. "Non aktif dulu, sampai semua proses Pilkada selesai. Setelah itu, silahkan yang bersangkutan kembali menulis." ujarnya.

Khusus untuk PWI, Supriyadi menyakinkan, tidak akan terjun atau terlibat di politik praktis, menurutnya PWI organisasi profesi yang jauh dari kepentingan politik. "Tidak boleh PWI ikut-ikutan berpolitik, kalau pribadi, itu hak masing-masing, tapi organisasi jangan dibawa-bawa. PWI harus tetap steril dan profesional, apa pun yang terjadi." pungkasnya.

Pilkada serentak sendiri akan digelar tanggal 9 Desember 2015 mendatang dan sejak bulan Agustus lalu para calon bupati dan wakil bupati, atau calon walikota maupun calon wakil walikota sudah memulai kampanye ke masyarakat. (aka)