Tak Jadi di Bali, Rakor Digelar di Pemda
Pj. Bupati Lampung Selatan, Kherlani (kiri) memimpin Rakor Bulanan didampingi Sekdakab, Sutono, di aula Krakatau, Senin (26/10). (ziz) |
Lnews, KALIANDA - Rencana Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bulanan di Pulau Dewata Bali, benar urung terlaksana. Pasalnya, Rakor bulanan untuk Oktober tahun 2015 ini sudah digelar di Aula Krakatau areal Perkantoran Bupati Lampung Selatan, Senin (26/10).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat empat point penting yang dibahas dalam rakor tersebut diantaranya dibidang ekonomi, penanganan kabut asap, pelaksanaan PUPNS dan rencana roling pejabat untuk pengisian jabatan kosong.
Penjabat Bupati Lampung Selatan, Kherlani saat diwawancarai usai membuka kegiatan Orientasi RPJM di Aula Rajabasa mengatakan, secara garis besar yang dibahas dalam rakor tersebut yakni mengenai perkembangan ekonomi daerah.
Lalu, pembahasan terkait penanganan kabut asap sesuai dengan intruksi Presiden RI, agar setiap daerah menganggarkan melalui APBD untuk penangan kabut asap. "Setiap tahun, ini (penanganan kabut asap) sudah dianggarkan, dananya masuk dalam anggaran taktis pemda," ujarnya.
Kemudian terkait pembahasan PUPNS, Kherlani mengatakan, pelaksanaan PUPNS di Lampung Selatan berjalan lancar. Dimana, berdasarkan data di Kantor BKPL, sudah lebih dari 90 persen pegawai sudah terdaftar. "Saya himbau, kalau belum mendaftar, segeralah mendaftar. Kalau belum terdaftar percuma, ya PNS nya," lanjut mantan Wakil Walikota Bandarlampung itu.
Terakhir, terkait rencana roling pejabat, Bupati berujar, itu akan dilaksanakan hanya untuk mengisi posisi-posisi jabatan yang kosong. "Mungkin di daerah lain sudah (roling) alangkah baiknya bilang kita tidak. Tapi untuk posisi yang kosong akan segera kita isi," kata Kherlani.
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Lampung Selatan sempat berencana untuk menggelar Rakor bulanan di Bali. Namun, rencana tersebut dibantah secara keras oleh Pj Bupati Kherlani.
"Oi, tidak ada itu. Tidak rencana-rencana ke Bali itu, orang lagi sulit begini," katanya, Kamis (1/10) usai menggelar upacara peringatan hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Sepakbola Raden Inten Kalianda. (ddn/str)
No comments